Semiotika adalah sebuah ilmu yang mengajarkan mengenai tanda. Menurut Zoest segala sesuatu dapat diamati jika terjadi dengan tanda. Sedangkan tanda tidak hanya sebatas mengenai benda saja (Umsu, 2016).Dalam Sosiologi kita sering membicarakan mengenai realitas sosial dan kesadaran semu. Dimana kita diajarkan bahwa realitas sosial yang kita percayai apa adanya ternyata adalah sebuah kesadaran palsu. Iklan adalah salah satu contoh dari keberadaan realitas sosial dan kesadaran palsu itu sendiri.
Menilik iklan minuman berprotein, susu khusus untuk laki-laki. Dalam scene pada detik pertama iklan L Men mimik muka tokoh. Mimik muka yang disuguhkan, beri tahu kita bagaimana besar tekad tokoh dalam iklan ini saat berolah raga. Memberikan kesan suasana yang serius dan menegangkan. Dapat dimaknai jika meminum susu L-Men dan berolah raga dengan penuh tekad maka akan memperoleh hasil tubuh yang baik.
Melihat adegan berikutnya, dimana tokoh kedua sedang berlari. Memberitahukan kepada penonton bahwa dengan minum susu L-Men dapat menambah kecepatan berlari. Dengan tidak mengenakan baju ini memberi tahu bahwa tubuhnya semakin terlihat sehat, berotot, dan juga menarik setelah berolah raga.
Kemudian adegan yang menceritakan “DAY 25”, menandakan bahwa membutuhkan proses yang cukup panjang dan ketekunan dalam pembentukan otot tubuh yang indah dan ideal. Dengan mengkonsumsi susu L-Men dapat mendambah energi saat melakukan olah raga. Melihat penggunaan warna pada kata Day 25. Mengingat konstruksi gender yang sudah ada sejak dahulu, warna biru dilabeli sebagai warna dari laki-laki. Sedangkan perempuan memiliki label warna merah muda.
Pada detik terakhir, iklan susu L-Men menyuguhkan ketiga aktor yang meminum susu secara bersamaan. Memperlihatkan tubuh yang terlihat atletis, gaya, dan gaya diangkat ke atas. Dengan gaya tubuh yang diperlihatkan membidang, tangan diangkat satu, dan tangan yang satunya membentuk sedikit tertekuk ini secara tidak langsung memberikan pengertian "begini cara laki-laki". Iklan ini diharapkan menarik laki-laki remaja yang sedang dalam masa pertumbuhan untuk membentuk otot. Dikemas dengan baik, durasi iklan yang tidak terlalu panjang, dengan tiga tokoh yang cukup memberikan gambaran semangat bagi para konsumen susu L-Men.
Sumber
Umsu. 2016. Apa Itu Semiotika ?
Comentarios